Kementerian PUPR Bangun 10 Rusunawa di Jawa Barat

25 Maret 2017  |  00:23 WIB
Share this post :
Kementerian PUPR melalui Ditjen Penyediaan Perumahan pada tahun anggaran 2017 akan membangun sebanyak 10 tower rumah susun di Provinsi Jawa Barat.

Bisnis.com, JAKARTA-- Kementerian PUPR melalui Ditjen Penyediaan Perumahan pada tahun anggaran 2017 akan membangun 10 tower rumah susun di Provinsi Jawa Barat. Rusun tersebut diharapkan dapat menjadi solusi penyediaan perumahan bagi masyarakat di Jawa Barat.

Sekretaris Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan Lukman Hakim menerangkan, satu dari 10 tower Rusunawa yang dibangun di Provinsi Jawa Barat adalah Rusun Sewa ITB Jatinangor.

“Kami berharap rumah susun sewa (Rusunawa) yang dibangun di Kampus ITB Jatinangor dan rumah susun sewa di Provinsi Jawa Barat dapat segera dimanfaatkan sesuai peruntukannya,” ujar Lukman dalam siaran pers, Jumat (24/3), terkait Groundbreaking Pembangunan Rumah Susun Bantuan Kementerian PUPERA TA 2017di Provinsi Jawa Barat

Menurutnya, pelaksanaan groundbreaking rumah susun sewa ini dapat menjadi salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan percepatan penyediaan perumahan sesuai dengan visi dan misi Kementerian PUPR.

Rusunawa lain yang di bangun di Provinsi Jawa Barat antara lain Rusun Sewa Balai Diklat Basarnas, Cianjur, Rusun Sewa Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Rusun Sewa Pondok Pesantren Miftahul Khoer, Tasikmalaya, Rusun Sewa Pondok Pesantren Cintawana, Tasikmalaya, Rusun Sewa Pemerintah Kabupaten Garut, Garut, Rusun Sewa Lembaga Sandi Negara, Depok, Rusun Sewa Institut Pertanian Bogor, Bogor; dan Rusun Sewa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian, Bogor.

Berdasarkan data, Rumah susun sewa ITB Jatinangor akan dibangun oleh Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat sebanyak 1 tower dengan ketinggian lima lantai dan berumlah 70 unit.

“Rencananya Rusunawa ini akan digunakan oleh dosen atau pegawai ITB. Tipe hunian Rusunawa ini yaitu Tipe 36,” terangnya.

Kementerian PUPR, berharap pembangunan rumah susun sewa di Provinsi Jawa Barat dapat mewujudkan percepatan penyediaan perumahan bagi masyarakat. Selain itu, pembangunan Rusunawa ini juga dapat dijadikan Kawasan Living-Learning Community, yakni di lingkungan perkuliahan terdapat fasilitas hunian bagi dosen/pegawai maupun mahasiswa.